1 Cara Jitu Meningkatkan Penjualan Online Dengan Cepat dan Mudah

Apakah anda sudah tahu cara jitu meningkatkan penjualan online dengan cepat dan mudah?

Apakah anda seorang pebisnis online? Jika ya, pasti anda sedang mencari cara jitu meningkatkan penjualan online dengan cepat dan mudah. Benar khan? Selamat. Bukan kebetulan anda masuk ke blog ini.

Saat ini, Content Marketing menjadi hal yang penting untuk mendapatkan customer yang loyal. Content Marketing merupakan strategi pemasaran dengan membuat konten-konten yang berkualitas sehingga mampu menarik audiens (pengunjung) tertarget. 

Selanjutnya Anda bisa menggiring pengunjung tersebut untuk menjadi pembeli dan customer yang loyal. Content Marketing bisa dalam bentuk yang beragam, seperti artikel web, gambar, video, infografis, dll. 

Menurut OneSpot, sekitar 86% marketer B2C dan 89% marketer B2B menggunakan Content Marketing. Selain itu, website yang menggunakan strategi content marketing akan mendapatkan konversi penjualan 6x lebih tinggi daripada yang tidak.

Karena itu, sudah saatnya bisnis Anda mulai menggunakan strategi Content Marketing ini. 

Bagaimana caranya?

Anda bisa meminta bantuan jasa ke Content Creator atau Anda bisa juga memulai membuat konten sendiri jika punya waktu luang. 

Nah, berikut ini ada 7 kebiasaan Content Creator Sukses yang bisa Anda tiru dan praktekkan:

1. Menulis Secara Konsisten

Content creator yang sukses sudah pasti paham akan pentingnya menulis secara konsisten. Melakukan ini membantu mereka mengeluarkan ide yang mungkin berkumpul di kepala dan mengidentifikasi hal penting yang bisa direalisasikan dalam bentuk konten. Content creator yang sukses mungkin tidak selalu punya ide untuk menulis, tapi mereka tahu ada hal yang bisa menginspirasi yang datang dari tulisan mereka.

Lakukan kebiasan menulis dengan melakukannya setiap hari atau dua hari sekali. Ini bukan berarti anda harus menulis esai sepanjang 1500 kata tentang sesuatu yang relevan di industri anda setiap hari. Tapi, ini tentang menyisihkan waktu sekitar 10 hingga 15 menit untuk menuliskan beberapa ide dan pemikiran.


2. Baca Informasi Berkaitan Dengan Bisnismu Setiap Hari

Untuk dapat menghasilkan konten yang bagus yang sejalan dengan sasaran audiens, kamu wajib ketahui apa yang terjalin di industri yang kamu geluti. Seorang content creator yang baik tidak cuma membaca tetapi pula menjelajahi internet untuk mengenali kabar serta tren. Ini membuat mereka dengan baik menguasai konteks dibalik apa yang terjadi di industri mereka serta bagaimana membentuk pola pikir audiens.


3. Pelajari Audiens Anda

Bila anda mempelajari lebih detil tentang audiens anda, dari mereka anda bisa menghasilkan ide-ide kreatif.

Satu hal lagi yang dilakukan content creator sukses, mereka tahu betul tentang audiens mereka. Pahami pembaca dan penonton anda. Apa yang mereka mau yang belum anda berikan? Masalah apa yang mereka miliki yang solusinya bisa Anda tawarkan? 

Berikut ini beberapa karakteristik audiens yang bisa anda identifikasi:

• Umur
• Jenis kelamin
• Lokasi
• Posisi pekerjaan
• Penghasilan / income

4. Memperluas Networking di Setiap Kesempatan dan Waktu

Di sinilah content creator tumbuh menjadi content creator yang sukses. Mereka menyadari ada lebih banyak hal yang perlu dipelajari dibandingkan apa yang telah mereka ketahui dan mereka terbuka untuk cara berpikir yang baru.

Networking mengharuskan anda melakukan ini. Waktunya untuk mendengarkan ide orang lain. Luangkan waktu di Twitter, Facebook, Youtube, dan LinkedIn untuk mengetahui siapa orang sukses di industri anda dan ikuti mereka.


Baca Juga:
Rahasia membuat ratusan artikel (Indonesia & English) yang unik dan berkualitas dengan cepat dan mudah


5. Suara Personal dalam Konten

Anda bukanlah satu-satunya orang yang menjadi content creator. Ini berarti bukan anda saja yang menawarkan saran dan melakukan observasi. Ada banyak hal yang bisa anda lakukan untuk jadi menonjol dari yang lain di bidang anda. Anda bisa mempromosikan konten di saluran yang berbeda. 

Yang bisa Anda masukkan ke konten, yang tidak bisa dilakukan orang lain adalah menyertakan suara personal anda sendiri.

Pembaca mengklik konten untuk mendapat informasi, tapi mereka kembali lagi karena personalitas. Anda menulis tentang keamanan internet? Jangan hanya tawarkan malware terbaru, berikan analogi dan cerita personal yang hanya anda yang bisa menawarkannya.

Brand yang anda wakili mungkin membatasi anda untuk menulis konten yang informal, tapi ini tidak berarti anda tidak bisa memberi perspektif yang unik yang membuat orang terinspirasi.

Belajarlah menggabungkan panduan konten dari perusahaan Anda dengan kreativitas Anda dan Anda akan menjadi content creator yang lebih baik.



6. Tawarkan Solusi Yang Baik Tidak Hanya Berkomentar Tak Berguna

Ketika Anda baru saja memulai menjadi content creator, anda mungkin sudah punya pengetahuan tentang apa yang dicari dalam market anda. Bagi content creator yang sukses, keahlian adalah bukan segalanya.

Ingin audiens anda selalu mengingat konten anda? Jangan hanya membaca hal yang anda tahu, jelaskan kenapa itu penting dan apa yang bisa didapat audiens darinya.


Orang yang membaca konten anda tidak tertarik hanya dengan mendengarkan anda bicara. Mereka datang untuk memenuhi kebutuhan spesifik. Baik kebutuhan ini untuk memecahkan masalah hingga hanya untuk meningkatkan rasa percaya diri dalam industri mereka, tugas anda untuk membuat observasi yang bisa mereka pahami dan dapat mereka ambil pelajarannya.


7. Pahami KPI (Key Performance Indicator) Anda

Internet merupakan tempat yang luas. Bahkan sangat luas untuk konten anda bisa ditemukan dengan sendirinya oleh audiens. Sekitar 61 pesen profesional menyatakan jika menghasilkan pengunjung dan leads adalah tantangan marketing terbesar mereka.

Hanya karena anda menerbitkan konten online tidak berarti anda akan mendapat pengunjung yang bagus. Agar konten anda bisa ditemukan, maka anda pertama-tama harus fokus pada Key Performance Indicator (KPI), dan mengoptimasi konten anda. 

Indikator yang ada pada KPI meliputi:

• Pengunjung dari media sosial yaitu jumlah pengunjung yang datang ke konten anda dari postingan media sosial.
• Pengunjung langsung yaitu jumlah pengunjung yang datang ke konten dengan memasukkan URL website secara langsung ke bar alamat pada browser.
• Pengunjung organik yaitu jumlah pengunjung yang datang ke konten anda dari link hasil pencarian di mesin pencari.
• Submission yaitu jumlah orang yang mengunjungi website dan meninggalkan informasi kontak sebagai pertukaran untuk sesuatu yang anda tawarkan.

Jika anda atau atasan anda memilih untuk fokus pada pengunjung organik maka sebaiknya untuk mempelajari algoritma pencarian Google untuk mengetahui bagaimana mereka memberi peringkat pada konten yaitu melalui ilmu SEO (Search Engine Optimisation). Lalu optimasi konten agar bisa tampil di halaman pertama mesin pencari misalnya Google.


Baca Juga:
Ilmu SEO Terlengkap dibongkar secara detil dan lengkap oleh seorang pakar SEO

Share this post